Kesabaran yang berujung Kebahagiaan

Subkhanallah wal Hamdulillah wa Laa ilahailallahu Allahu Akbar

Siapa sangka dalam perjalanan pulang dari Hadroh, di kawal kepolisian Jogja. boro - boro dikawal POLISI, bisa lolos dari kejaran polisi saja, disaat kita lalai karena melanggar peraturan lalu lintas, udah Syukur ..... Alhamdulillah.

Itu semua berawal, ketika menunggu jemputan mobil pick-up, seusai Sholawat untuk back to home (Pulang kerumah masing2).pick-up tsb.yang bertugas antar jemput team amikom bersholawat ke Alun - alun utara, dalam rangka mengikuti Pengajian Akbar, Hadroh Akbar, dan Sholawat Akbar.

Innallah Ma'assobirin, itulah kata - kata yang very ... very ... pas untuk menerjamahkan kejadian pada malam itu.kurang lebih setengah jam team amikom bersholawat menunggu jemputan pick-up, sembari bernarsis ria dengan berfoto - foto.

Hujanpun pada malam itu sempat membasahi kami (cuman sebentar). sementara itu, ketika melihat sekeliling alun - alun utara yang hampir bersih dari para peserta Ahbabul Mustofa, karena para peserta Ahbabul Mustofa sudah meninggalkan tempat pengajian akbar tersebut, sehingga terlihat jelas kami melakukan kongko - kongko (bahasa gaulnya Nongkrong), dengan baju koko yang kami kenakan (sebenarnya terasa aneh, tap What Ever aja lah !!!)

tapi Rasa kekecawaan tak nampak sama sekali dari wajah kami, karena kita asyik ngobrol kesana kemari, sehingga pada akhirnya pick - up yang ditunggu - tunggu akhirnya datang juga.

Sekali lagi LUAR BIASA, perjalanan pulang menuju kost masing2pun diwarnai dengan sesuatu yang tak disangka - sangka, kami (team amikom bersholawat) di sapa oleh rombongan Habib Syekh bin Abdul Qodir Assegaf, sehingga beliaupun menyapa kami di perjalanan sembari melambaikan tangan kepada kami.Shollu 'Ala Muhammad ... itulah kata - kata yang kami teriakkan pada saat tegur sapa dengan Habib Syekh.

Yang tak kalah menariknya, sopir pick-up pun mempunyai inisiatif, dengan mengikuti rombongan Habib Syekh yang dikawal oleh Polisi Jogja.nah, secara otomatis jalan terasa jembar, tanpa hambatan, tanpa lampu merah, pokoknya serasa jadi THE KING OF STREET (RAJA JALANAN).dan juga polisi yang tampak berjaga di pos penjagaan, sempat juga memberikan rasa hormatnya kepada kami, karena kami dianggap sebagai rombongan Habib Syekh.

Satu komentar, untuk kejadian monumental yang sulit untuk terulang kedua kalinya yaitu : KESABARAN AKAN MEMBAWA KITA KEDALAM KEBAHAGIAAN, DAN KENIKMATAN YANG LUAR BIASA.

 
coba text berjalan